Peristiwajambi.com, JAMBI – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Haris hadiri rapat Koordinasi Lintas Sektor Percepatan Penurunan Stunting melalui sistem Pemantauan Tumbuh Kembang Anak, Jumat (11/2/2022).
Rapat Koordinasi yang dilaksanakan ini dalam rangka mencapai target pemerintah tahun 2024 yaitu 14 persen Prevalensi penurunan stunting di Provinsi Jambi.
Pada kesempatan ini Hj. Hesnidar Haris juga menjadi salah satu pemateri. Selain membahas terkait koordinasi sektor TPPS, Hj. Hesnidar Haris juga membahas pencegahan stunting hingga cara meningkatkan perekonomian masyarakat Provinsi Jambi.
Hesnidar Haris mengatakan rakor secara terpadu dari berbagai elemen pemerintah bersama mitra pemerintah ini bertujuan untuk bersama sama memantau tumbuh kembang anak yang ada di seluruh Provinsi Jambi.
Dimasa pandemi ini, kata Hesnidar Haris stunting tidak ditentukan oleh tingkat kemiskinan, kemiskinan tertinggi itu meningkat di wilayah perkotaan dimanapun daerah dibandingkan di daerah pedesaan karena masyarakat perkotaan kebanyakan sebagian besar ekonominya adalah dari usaha mikro kecil dan menengah UMKM.
“Provinsi Jambi yang mayoritas penghasilannya adalah pertanian dan perkebunan untuk keseluruhan di kota Kabupaten di era pandemi, Provinsi Jambi adalah urutan termasuk 3 besar yang ekonominya kuat semasa pandemi karena penghasilannya adalah pertanian dan perkebunan pada umumnya. Artinya ini membuktikan bahwa benar stanting bukan karena kemiskinan saja tapi adalah pengetahuan yang sangat penting.”ujar Hesnidar Haris.
“Di samping itu juga kita akan selalu mensosialisasikan dan harus memperkuatkan jaringannya masing-masing untuk memberikan informasi kepada masyarakat karena ini Butuh banyak elemen. jika selama elemen itu memperkuat jaringannya memperluas jaringannya untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat maka itu adalah memudahkan kita untuk memantau perkembangan pertumbuhan tumbuh kembang anak yang ada di provinsi Jambi ini yang tentu saja kaitannya adalah dengan pencegahan stunting,” Tambahnya.
Hesnidar Haris juga meminta kedepannya kepada tim penggerak PKK, Himpaudi dan semua mitra pemerintah agar secepatnya memberikan informasi kepada tim penggerak PKK Kabupaten untuk memantau mengevaluasi dan meminta laporan secara berkala apa yang sudah mereka lakukan untuk pemberian pengetahuan dan kerjasamanya dengan OPD terkait dengan gizi anak balita. (Rma)
