Datang ke Jambi, DPP KNPI Akan Meluruskan Permasalahan
Peristiwajambi.com, JAMBI – Haris Pertama yang terpilih sebagai Ketum Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) periode 2018-2021 pada Kongres XV Pemuda/KNPI yang berlangsung tanggal 18-22 Desember 2018 di Bogor lalu, datangi Jambi.
Kedatangannya ke Jambi untuk meluruskan permasalahan yang terjadi di DPD KNPI di kota Jambi termasuk Provinsi Jambi karena sempat beredar kabar bahwa terjadi musda DPD KNPI di rumah dinas gubernur Jambi, belum lama ini.
“Saya datang ke sini hanya menjelaskan kepada kawan OKP dan juga akan melayangkan surat kepada Gubernur Jambi, surat sudah saya layangkan dan akan saya bawa akan sendiri untuk menemui Gubernur, bahwa DPP KNPI tidak pernah mempunyai ketua Noer Fajriansyah sebab Noer Fajriansyah sama-sama kandidat ketua umum Kongres pemuda 15 di Bogor tanggal 14 sampai tanggal 20 desember 2018, itu kalah dua suara dengan saya,” tegasnya, Minggu (17/11/19).
Dirinya bukan hanya omong kosong, Kedatangan Haris ke Jambi juga mambawa bukti-bukti kekalahan Noer Fajriansyah. “Saya membawa bukti bahwa sudah ada pengakuan kekalahan dari saudara Noer Fajriansyah, penutupan yang dilakukan oleh Rifai Darus, Presidium sidang dan juga skor foto bahwa hanya ada dua kandidat pada kongres KNPI di Bogor,” katanya.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada seluruh OKP untuk bersama-sama dengan ketua DPD Provinsi Jambi agar memperjuangkan kebenaran tersebut. “Bahwa ini telah terjadi penyesatan terhadap Gubernur Provinsi Jambi, bahwa gubernur saat ini tidak pernah tahu kondisi yang sebenarnya KNPI mempunyai satu ketua umum saja,” tegasnya.
“Permasalahan ini sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian dan kita sudah melakukan gugatan kepada salah satu notaris yang telah mengeluarkan SK itu,” tambahnya.
Pengurusan musda yang terjadi di Rumah Dinas Gubernur Jambi tidak Sah. KNPI di daerah Provinsi Jambi untuk mengeluarkan surat tidak boleh mengakui pengurusan KNPI yang baru dilaksanakan di rumah dinas Gubernur.
“Dan kita juga akan coba komunikasi dengan Gubernur agar gubernur mengklarifikasi kepada DPD KNPI apakah gubernur mendukung kegiatan ilegal musda DPD KNPI Provinsi Jambi atau tidak,” katanya.
“Jika benar ada tangan gubernur yang bermain untuk memecah-belah pemuda khususnya di provinsi Jambi maka DPP KNPI akan melakukan perlawanan baik secara hukum maupun yang lainnya,” tegasnya.
Untuk diketahui, Haris Pertama terpilih dan ditetapkan sebagai Ketum DPP KNPI periode 2018-2021 pada Kongres XV Pemuda/KNPI yang berlangsung tanggal 18-22 Desember 2018 di Bogor.
Dengan meraup 84 suara, Haris Pertama mengalahkan Noer Fajriansyah yang mendapatkan suara sebanyak 82. Satu OKP dinyatakan tidak hadir dan jumlah abstain sebanyak satu orang, yaitu suara DPP KNPI yang dinyatakan netral oleh Ketua umum demisioner, Rifai Darus. (*)
